Saturday 18 April 2020
Iman dan Amal Shaleh
Sapi
Betina (Al-Baqarah) 2:25 - Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang
BERIMAN dan BERBUAT BAIK (Sholikhul A’mal) , bahwa bagi mereka disediakan
surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi
rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang
pernah diberikan kepada kami dahulu". Mereka diberi buah-buahan yang
serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka
kekal di dalamnya.
Sapi
Betina (Al-Baqarah) 2:62 - Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi,
orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang
benar-benar BERIMAN kepada Allah, hari kemudian dan berAMAL SALEH (Sholikhul
A’mal) , mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran
kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
Penghuni-penghuni
gua (Al-Kahf) 18:107 - Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN dan BERMAL SALEH (Sholikhul
A’mal) , bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,
Sajdah
(As-Sajdah) 32:19
- Adapun orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL SALEH (Sholikhul A’mal) ,
maka bagi mereka jannah tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang
mereka kerjakan.
Pencipta
(Fāţir) 35:7 - Orang-orang yang
kafir bagi mereka azab yang keras. Dan orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan
AMAL SALEH (Sholikhul
A’mal) bagi mereka ampunan dan pahala
yang besar.
Yang Berlutut (Al Jathiya) 45:30 - Adapun
orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL YANG SALEH (Sholikhul
A’mal) maka
Tuhan mereka memasukkan mereka ke dalam rahmat-Nya [surga]. itulah
keberuntungan yang nyata.
Talak
(Aţ-Ţalāq) 65:11
- (Dan mengutus) seorang Rasul yang membacakan kepadamu ayat-ayat Allah yang
menerangkan (bermacam-macam hukum) supaya Dia mengeluarkan orang-orang yang
BERIMAN DAN BERAMAL SALEH dari kegelapan kepada cahaya. Dan barangsiapa BERIMAN
kepada Allah dan mengerjakan AMAL YANG SALEH (Sholikhul A‘mal) niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam
surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya
selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezeki yang baik kepadanya.
Terbelah
(Al-'Inshiqāq) 84:25
- tetapi orang-orang yang BERIMAN DAN BERAMAL SALEH (Sholikhul A’mal) ,
bagi mereka pahala yang tidak putus-putusnya.
Gugusan
bintang (Al-Burūj) 85:11
- Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL-AMAL YANG SALEH (Sholikhul
A’mal) bagi mereka surga yang mengalir
di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan yang besar.
Buah
Tin (At-Tīn) 95:4
- sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
Buah
Tin (At-Tīn) 95:5
- Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),
Buah
Tin (At-Tīn) 95:6
- kecuali orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL SALEH (Sholikhul A’mal)
; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.
Pembuktian
(Al-Bayyinah) 98:7
- Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL SALEH (Sholikhul A’mal) ,
mereka itu adalah sebaik-baik makhluk.
Pembuktian
(Al-Bayyinah) 98:8
- Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga 'Adn yang mengalir di
bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha
terhadap mereka dan merekapun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah
(balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya.
Masa/Waktu
(Al-`Aşr) 103:2 - Sesungguhnya
manusia itu benar-benar berada dalam kerugian,
Masa/Waktu
(Al-`Aşr) 103:3 - kecuali orang-orang yang BERIMAN dan mengerjakan AMAL SALEH (Sholikhul
A’mal) dan nasehat menasehati supaya
mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
Iman dan Takwa
IMAN
3:139: Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati,
padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu
orang-orang yang BERIMAN.
8:1-4: … sebab itu bertakwalah kepada Allah dan
perbaikilah perhubungan di antara sesamamu, dan ta’atlah kepada Allah dan
Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang BERIMAN".
(1) Sesungguhnya orang-orang yang BERIMAN itu adalah mereka yang apabila
disebut nama Allah [3] gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada
mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah IMAN mereka [karenanya] dan kepada Tuhanlah
mereka bertawakkal, (2) [yaitu] orang-orang yang mendirikan shalat dan
yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.
(3) Itulah orang-orang yang BERIMAN dengan sebenar-benarnya. Mereka akan
memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki
[ni’mat] yang mulia. (4)
58:11 Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang BERIMAN di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.
58:11 Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang BERIMAN di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.
23:1-11:1: Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang BERIMAN,
2: (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya,
3: dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,
4: dan orang-orang yang menunaikan zakat,
5: dan orang-orang yang menjaga kemaluannya.
6: kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.
7: Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
8: Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya.
9: dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.
10: Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,
11: (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.
“Tidaklah seorang BERZINA pada saat berzina itu ia BERIMAN. Dan tidaklah seseorang MENCURI pada saat ia mencuri itu BERIMAN. Dan tidaklah seseorang MEMINUM MINUMAN KERAS pada saat ia meminum itu BERIMAN”. (HR.Bukhari & Muslim)
TAKWA
10:62-64: Surah YUNUS
10:62-64: Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak [pula] mereka bersedih hati. (62) [Yaitu] orang-orang yang BERIMAN dan mereka selalu BERTAKWA. (63) Bagi mereka berita GEMBIRA di dalam kehidupan di DUNIA dan [dalam kehidupan] di AKHERAT. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat [janji-janji] Allah. Yang demikian itu adalah KEMENANGAN yang besar. (64)
2:2-5:
Kitab [Al Qur’an] ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang BERTAKWA,
(2) [yaitu] mereka yang beriman kepada yang ghaib yang mendirikan shalat
dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka,
(3) dan mereka yang beriman kepada Kitab [Al Qur’an] yang telah diturunkan
kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu serta mereka yakin
akan adanya [kehidupan] akhirat. (4) Mereka itulah yang tetap mendapat
petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung (5)
2:177: Bukanlah menghadapkan wajahmu ke
barat dan ke timur itu suatu kebaikan. Melainkan kebaikan itu ialah barang siapa
yang beriman kepada Allah , malaikat, kitab, dan para Nabi, dan memberikan
harta yang dicintai kepada kerbat dekat, anak-anak yatim, orang miskin, orang
yang dalam perjalanan, dan memerdekakan budak, dan mendirikan shalat,
menunaikan zakat , dan menepati janji apabila berjanji, dan sabar baik dalam
kesulitan, penderitaan dan peperangan, yang demikan itulah yang benar, dan yang
demikian itu lah orang-orang yang BERTAQWA
3:14-17: Dijadikan indah pada [pandangan]
manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita,
anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan,
binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan
di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik [surga].
Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan
kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?" Untuk orang-orang yang
BERTAQWA pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir di bawahnya
sungai-sungai. Mereka kekal di dalamnya dan ada istri yang suci serta keridaan
Allah. dan Allah Maha Melihat hamba-hambanya. Yaitu orang yang berdoa, ” ya
Tuhan kami, sesunguhnya kami telah beriman, maka ampunilah kami dan peliharalah
kami dari siksaan neraka” Dan orang orang yang sabar, yang benar, yang tetap
taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) dan memohon ampun di waktu
sahur.
3:133-136: Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan
kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk
orang-orang yang BERTAKWA, (133) [yaitu] orang-orang yang menafkahkan
[hartanya], baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan
amarahnya dan mema’afkan [kesalahan] orang. Allah menyukai orang-orang yang
berbuat kebajikan. (134) Dan [juga] orang-orang yang apabila mengerjakan
perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu
memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni
dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu,
sedang mereka mengetahui. (135) Mereka itu balasannya ialah ampunan dari
Tuhan mereka dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka
kekal di dalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.
(136)
7:96: Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri BERIMAN DAN
BERTAKWA, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan
bumi, tetapi mereka mendustakan [ayat-ayat Kami] itu, maka Kami siksa mereka
disebabkan perbuatannya. (96)
8:29: Hai orang-orang yang beriman, jika
kamu BERTAQWA kepada Allah, niscaya Allah akan memberi kamu furqon (petunjuk
membedakan baik dan buruk), dan menghapus kesalahan-kesalahan kamu dan
menghapus dosa-dosamu.
39:33: Dan orang yang membawa kebenaran
[Muhammad] dan membenarkannya, mereka itulah orang-orang yang BERTAQWA.
44:51-57: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA berada dalam tempat
yang aman, (51) [yaitu] di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air;
(52) mereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, [duduk]
berhadap-hadapan, (53) demikianlah. Dan Kami berikan kepada mereka bidadari.
(54) Di dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman [dari
segala kekhawatiran] [3]. (55) mereka tidak akan merasakan mati di
dalamnya kecuali mati di dunia. Dan Allah memelihara mereka dari azab neraka,
(56) sebagai karunia dari Tuhanmu. Yang demikian itu adalah keberuntungan
yang besar. (57)
49:13: Hai manusia, sesungguhnya Kami
menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang
yang paling BERTAKWA di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Mengenal.
65:1-5:
Hai Nabi, apabila kamu menceraikan
isteri-isterimu maka hendaklah kamu ceraikan mereka pada waktu mereka dapat
[menghadapi] idahnya [yang wajar] [1] dan hitunglah waktu idah itu serta
BERTAKWALAH kepada Allah Tuhanmu. Janganlah kamu keluarkan mereka dari rumah
mereka dan janganlah mereka [diizinkan] keluar kecuali kalau mereka mengerjakan
perbuatan keji yang terang [2]. Itulah hukum-hukum Allah dan barangsiapa yang
melanggar hukum-hukum Allah, maka sesungguhnya dia telah berbuat zalim terhadap
dirinya sendiri. Kamu tidak mengetahui barangkali Allah mengadakan sesudah itu
suatu hal yang baru [3]. (1) Apabila mereka telah mendekati akhir
iddahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik
dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan
hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah diberi
pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat.
Barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya
jalan keluar. (2) Dan memberinya rezki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah
akan mencukupkan [keperluan] nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan [yang
dikehendaki] Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap
sesuatu. (3) Dan perempuan-perempuan yang tidak haidh lagi [monopause] di
antara perempuan-perempuanmu jika kamu ragu-ragu [tentang masa idahnya] maka
idah mereka adalah tiga bulan; dan begitu [pula] perempuan-perempuan yang tidak
haidh. Dan perempuan-perempuan yang hamil, waktu idah mereka itu ialah sampai
mereka melahirkan kandungannya. Dan barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah
niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (4) Itulah
perintah Allah yang diturunkan-Nya kepada kamu; dan barangsiapa yang BERTAKWA
kepada Allah niscaya Dia akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan akan melipat
gandakan pahala baginya. (5)
78:31-36: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA
mendapat kemenangan, (31) [yaitu] kebun-kebun dan buah anggur,
(32) dan gadis-gadis remaja yang sebaya, (33) dan gelas-gelas yang
penuh [berisi minuman]. (34) Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan
yang sia-sia dan tidak [pula perkataan] dusta. (35) Sebagai balasan dari
Tuhanmu dan pemberian yang cukup banyak, (36)
“Dari Abdullah bin
Mas’ud radhiallahu’anhu, dari Nabi Shallallahu’alaihi
Wasallam beliau biasa berdoa: Ya Allah, aku memohon kepada-Mu petunjuk, KETAQWAAN,
keterjagaan, dan kekayaan” (HR. Muslim, At Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban).
“Tidak mengapa seseorang itu kaya asalkan BERTAKWA.
Sehat bagi orang yang BERTAKWA itu lebih baik dari kaya. Dan hati yang bahagia
adalah bagian dari nikmat.” (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)
Keutamaan Al Qur'an
Sebaik-baik
kalian adalah yang mempelajari AL-QUR'AN dan mengajarkannya. [HR.Al-Bukhari]
Dari
Abu sa’id r.a, bersabda Rasulullah saw., “Rabb Tabaraka wa Ta’ala berfirman, ‘
Barang siapa disibukkan dengan Al Qur’an daripada berdzikir dan berdoa
kepada-Ku, niscaya aku beri ia sesuatu yang terbaik yang Aku berikan kepada
orang yang meminta kepada-Ku. Dan keutamaan Kalamullah terhadap kalam lainnya
seperti keutamaan Allah terhadap makhluk-Nya.” [HR.Tirmidzi, Darami, Baihaqi]
59:18: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri MEMPERHATIKAN apa yang telah diperbuatnya untuk HARI ESOK [AKHIRAT], dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
2:2
- Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang
bertakwa,
3:138:
[AL-QUR'AN] ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta
pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
5:15-16:
Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan
kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak [pula yang]
dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab
yang menerangkan. (15) Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang
mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan [dengan kitab itu pula] Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang
dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (16)
10:57:
Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan
penyembuh bagi penyakit-penyakit [yang berada] dalam dada dan petunjuk serta
rahmat bagi orang-orang yang beriman.
16:89:
[Dan ingatlah] akan hari [ketika] Kami, bangkitkan pada tiap-tiap umat seorang
saksi atas mereka dari mereka sendiri, dan Kami datangkan kamu [Muhammad]
menjadi saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab
[AL-QUR'AN] untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan
kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri.
17:82:
Dan Kami turunkan dari AL-QUR'AN suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi
orang-orang yang beriman dan AL-QUR'AN itu tidaklah menambah kepada orang-orang
yang zalim selain kerugian.
56:77
- Sesungguhnya Al-Quran ini adalah bacaan yang sangat mulia,
87:6
- Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan
lupa,
Ya
Allah, rahmatilah aku dengan Al-Quran yang agung, jadikanlah ia bagiku sebagai
panutan, cahaya, petunjuk dan rahmat. Ya Allah, ingatkanlah aku andai aku lupa
akan ayat Al-Quran ajarkan aku dari padanya yang belum aku tahu dan anugrahkan
kepadaku kesempatan untuk membacanya tengah malam dan siang hari dan jadikanlah
ia hujjah yang kuat bagiku, wahai Tuhan semesta alam
1.
Dari Aisyah, ra, bahwa Nabi Saw bersabda, “Bacaan Al-Qur’an di dalam shalat
lebih baik daripada bacaan Al-Qur’an di luar shalat. Bacaan Al-Qur’an di luar
shalat lebih baik daripada membaca tasbih & takbir. Membaca tasbih &
takbir lebih baik daripada sedekah. Sedekah lebih baik daripada puasa. Dan
puasa adalah perisai dari api neraka”. (HR.Baihaqi)
2.
Dari Aisyah ra, katanya: Nabi Saw bersabda: “Orang yang membaca AL-QUR’AN
dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi taat, sedangkan orang
yang membaca Al-Quran dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala.”
(HR.Bukhari, Muslim).
3.
Dari Ibnu Umar ra, Nabi Saw bersabda: “Tidak boleh hasad (iri) kecuali dalam
dua perkara, yaitu: orang yang dikaruniai Allah AL-QUR’AN lalu diamalkannya
pada waktu malam dan siang, dan orang yang dikaruniai Allah harta lalu
diinfakkannya pada waktu malam dan siang”. (HR.Bukhari, Muslim).
4.
Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya Allah mempunyai 2 ahli diantara
manusia”. Sahabat bertanya, ”Siapakah mereka itu wahai Rasulullah?”. Beliau
menjawab, “Ahli AL-QUR’AN adalah ahli Allah, dan orang-Nya khusus.” (HR.Ahmad
dan Ibnu Majah).
5.
Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya AL-QUR’AN bertemu pembacanya pada hari
kiamat saat kuburannya dikuak, dalam rupa seorang laki-laki yang pucat. Dia
(AL-QUR’AN) bertanya, “apakah engkau mengenalku? Dia menjawab, “aku tidak
mengenalmu!”. Al-Qur’an berkata, “Aku adalah temanmu, AL-QUR’AN, yang membuatmu
kehausan pada siang hari yang panas dan membuatmu terjaga pada malam hari.
Sesungguhnya pedagang itu mengharapkan hasil dagangannya, dan sesungguhnya pada
hari ini aku adalah milikmu dari hasil seluruh perdaganganmu, lalu dia
memberikan hak milik orang itu AL-QUR’AN dengan tangan kanan dan memberikan
keabadian dengan tangan kirinya, lalu di atas kepalanya disematkan mahkota yang
berwibawa, sedangkan AL-QUR’AN mengenakan 2 pakaian yang tidak kuat disangga
oleh dunia. Kedua pakaian ini bertanya, “Karena apa kami engkau kenakan?”. Ada
yang menjawab: “Karena peranan AL-QUR’AN. Kemudian dikatakan kepada orang
itu,”Bacalah sambil naik ketingkatan-tingkatan syurga dan biliknya, maka dia
naik sesuai dengan apa yang dibacanya, baik baca dengan cepat, maupun dengan
tartil.” (HR.Ahmad).
6.
Dari Al Barra bin Azib ra, “ Ada seorang membaca surat Al Kahfi sedang tidak
jauh dari tempatnya, ada kuda yang terikat dengan tali kanan kiri, tiba-tiba
orang itu diliputi oleh cahaya yang selalu mendekat kepadanya, sedang kuda itu
lari ketakutan. Dan pada pagi hari ia datang memberi tahu kejadian itu kepada
Nabi Saw, maka bersabda nabi Saw, ”Itulah ketenangan (rahmat) yang telah turun
untuk bacaan AL-QUR’AN itu.” (HR.Bukhori, Muslim).
7.
Dari Abu Umamah Al Bahili ra, ia berkata, "Bacalah Al-Qur'an. Karena ia
pada hari kiamat nanti akan datang untuk memberikan syafa'at kepada para
pembacanya". [HR.Muslim]
8.
Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari AL-QUR'AN dan mengajarkannya.
[HR.Al-Bukhari]
9.
Dari Mahmud bin Ghailan dari Abu Daud Al-Hafari dan Abu Nu’aim dari Sufyan dari
‘Ashim bin Abi An-Najud dari Zir dari Abdullah bin ‘Amr dari Nabi Muhammad saw.
bersabda: Dikatakan kepada ahli AL-QUR'AN: Bacalah, naiklah dan tartilkanlah
sebagaimana kamu membaca AL-QUR'AN dengan tartil sewaktu di dunia. Karena
sesungguhnya kedudukanmu terdapat pada ayat terakhir yang kamu baca dari
AL-QUR'AN. [HR.Tirmidzi]
10.
Dari Ibnu Mas’ud ra, katanya: Rasulullah Saw bersabda: Barangsiapa membaca satu
huruf dari kitab Allah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu
dibalas sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu
huruf; tetapi alif satu huruf; lam satu huruf dan mim satu huruf. [HR.
At-Tirmidzi]
11.
Dari Buraidah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Siapa yang menghafal AL-QUR'AN, mengkajinya dan mengamalkannya, maka Allah akan
memberikan mahkota bagi kedua orang tuanya dari cahaya yang terangnya seperti
matahari. Dan kedua orang tuanya akan diberi dua pakaian yang tidak bisa
dinilai dengan dunia. Kemudian kedua orang tuanya bertanya, “Mengapa saya
sampai diberi pakaian semacam ini?” Lalu disampaikan kepadanya, “Disebabkan
anakmu telah mengamalkanAL-QUR'AN. [HR.Hakim]
12.
Dari An-Nawwas bin Sam’an ra. katanya: Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda:
“Didatangkan pada hari Kiamat AL-QUR’AN dan para pembacanya yang mereka itu
dahulu mengamalkannya di dunia, dengan didahului oleh surat Al Baqarah dan Ali
Imran yang membela pembaca kedua surat ini.” (HR.Muslim).
13.
Dari Abu Musa r.a., Rasulullah saw. Bersabda, “Perumpamaan orang mukmin yang
membaca Al Qur’an seperti jeruk manis, baunya harum rasanya enak. Perumpamaan
orang mukmin yang tidak membaca Al Qur’an seperti kurma, tidak harum tetapi
rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Al Qur’an seperti bunga
yang harum, baunya harum tetapi rasanya pahit. Dan perumpamaan munafik yang
tidak membaca Al Qur’an seperti buah pare, tidak berbau dan rasanya pahit.”
[HR.Bukhari, Muslim, Nasa’i, Tirmidzi]
14.
Dari Umar bin khaththab r.a., Rasululah saw. Bersabda, “Sesungguhnya Allah
mengangkat derajat beberapa kaum dengan Al Qur’an ini dan merendahkan yang
lainnya dengannya pula.” [HR.Muslim]
15.
Dari Ali Karramallahu Wajhahu, Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa membaca
Al Qur’an dan menghafalnya, dan menghalalkan apa yang dihalalkannya dan
mengharamkan apa yang diharamkannya, maka Allah akan memasukkannya ke dalam
surga dan menjaminnya untuk memberi syafaat bagi 10 orang keluarganya yang
wajib masuk neraka. [HR.Ahmad, Tirmidzi]
16.
Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. Bersabda, “Belajarlah Al Qur’an dan
bacalah ia. Sesungguhnya perumpamaan Al Qur’an bagi orang yang mempelajarinya,
lalu membacanya dan mengamalkannya adalah seperti sebuah kantong terbuka yang
penih dengan kasturi. Baunya semerbak menyebar ke seluruh tempat. Dan
perumpamaan orang yang belajar Al Qur’an tetapi tidur, sedang Al Qur’an berada
di hatinya, adalah seperti kantong penuh kasturi yang mulutnya tertutup.”
[HR.Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ibnu Hibban]
17.
Dari Ibnu Abbas r.huma, Rasulullah saw. Bersabda, “Sesungguhnya orang yang di
dalam hatinya tidak ada sedikitpun dari Al Qur’an adalah seperti rumah yang
kosong.” [HR.Tirmidzi]
18.
Dari Aisyah, ra, bahwa Nabi Saw bersabda, “Bacaan Al-Qur’an di dalam shalat
lebih baik daripada bacaan Al-Qur’an di luar shalat. Bacaan Al-Qur’an di luar
shalat lebih baik daripada membaca tasbih & takbir. Membaca tasbih &
takbir lebih baik daripada sedekah. Sedekah lebih baik daripada puasa. Dan
puasa adalah perisai dari api neraka”. (HR.Baihaqi)
19.
Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. Bersabda, “Sukakah seseorang diantara
kalian, jika pulang ke rumahnya mendapatkan 3 ekor unta betina yang bunting dan
gemuk?” Kami menjawab, “Tentu.’ Beliau bersabda, “3 ayat AL Qur’an yang dibaca
oleh seseorang di antara kalian di dalam shalatnya lebih baik banginya daripada
3 ekor unta yang bunting dan gemuk.’ [HR.Muslim]
20.
Dari Abu Hurairah r.a., bahwa Rasulullah saw., bersabda, “Tidak berkumpul suatu
kaum dalam satu rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca kitab Allah,
saling mengajarkannya sesame mereka, kecuali diturunkan kepada mereka sakinah,
rahmat menyinari mereka, para malaikat akan mengerumuni mereka, dan Allah akan
menyebut-nyebut mereka dikalangan malaikan yang ada di sisinya.’ [HR.Muslim,
Abu Dawud]
21.
Dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah saw. Bersabda, “Allah tidak pernah mendengar
apa pun dengan perhatian sebagaimana Dia mendengarkan seorang Nabi yang
melagukan Al Qur’an.’ [HR.Bukhari, Muslim]
22.
Dari Uqbah bin Amir r.a., Rasulullah saw. Bersabda, “Orang yang membaca Al
Qur’an dengan suara keras adalah seperti orang yang bersedekah terang-terangan,
dan orang yang membaca Al Qur’an dengan suara perlahan adalah seperti orang
yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi.” [HR.Tirmidzi, Abu Dawud, Nasa’i, dan
Hakim]
23.
Dari sayyidina Uqbah bin Amir ra, ia berkata, Baginda Rasulullah.SAW keluar dan
menemui kami di Suffah. Beliau bersabda, “Siapakah diantara kalian yang suka
setiap pagi pergi ke Pasar Buthhan atau Aqiq, kemudian pulang membawa 2 EKOR
UNTA BETINA yang berpunuk besar (yang terbaik) yang ia dapatkan tanpa berbuat
dosa ^ memutuskan persaudaraan?” Maka kami menjawab, “Ya Rasulullah, setiap
kami menyukainya.” Beliau bersabda, “Mengapa salah seorang dari kalian tidak
pergi ke masjid lalu mengajar atau membaca
2 ayat dari Al-Qur’an, (padahal) itu lebih baik baginya daripada mendapat 2 EKOR UNTA BETINA,
3 ayat dari Al-Qur’an, itu lebih baik baginya daripada mendapat 3 EKOR UNTA BETINA,
4 ayat dari Al-Qur’an, itu lebih baik baginya daripada mendapat 4 EKOR UNTA BETINA, dan
sejumlah ayat yang dibaca lebih baik daripada mendapat sejumlah unta yang sama.”
(HR.Muslim & Abu Dawud)
2 ayat dari Al-Qur’an, (padahal) itu lebih baik baginya daripada mendapat 2 EKOR UNTA BETINA,
3 ayat dari Al-Qur’an, itu lebih baik baginya daripada mendapat 3 EKOR UNTA BETINA,
4 ayat dari Al-Qur’an, itu lebih baik baginya daripada mendapat 4 EKOR UNTA BETINA, dan
sejumlah ayat yang dibaca lebih baik daripada mendapat sejumlah unta yang sama.”
(HR.Muslim & Abu Dawud)
Sukses, Iman, Rizki dan Bahagia
Telah SUKSES org yg BERIMAN
memperoleh RIZKI yg kecil dan hatinyapun DISENANGKAN oleh Allah dengan pemberianNya. HR.Muslim
33:21: Sesungguhnya telah ada pada [diri] Rasulullah itu
suri teladan yang baik bagimu [yaitu] bagi orang yang MENGHARAP [RAHMAT] ALLAH
DAN [KEDATANGAN] HARI KIAMAT dan dia BANYAK MENYEBUT ALLAH.
MUHAMMAD: he was the only man in history who was supremely
SUCCESSFUL ON BOTH the religious and secular levels.- Michael H Hart.
IMAN
2:257: Allah
Pelindung orang-orang yang BERIMAN; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan
[kekafiran] kepada cahaya [iman]. Dan orang-orang yang kafir,
pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya
kepada kegelapan [kekafiran]. Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal
di dalamnya.
3:139 -
Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal
_kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang
yang BERIMAN.
8:4 - Itulah orang-orang yang BERIMAN dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
8:4 - Itulah orang-orang yang BERIMAN dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki (nikmat) yang mulia.
58:11 - niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang BERIMAN di
antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.
49:15: Sesungguhnya
orang-orang yang BERIMAN hanyalah orang-orang yang BERIMAN kepada Allah dan
Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan
jiwa mereka pada jalan Allah, mereka itulah orang-orang yang benar.
23:1-11:1 - Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang BERIMAN,
2 - (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya,
3 - dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,
4 - dan orang-orang yang menunaikan zakat,
5 - dan orang-orang yang menjaga kemaluannya.
6 - kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.
7 - Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
8 - Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya.
9 - dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.
10 - Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,
11 - (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.
23:1-11:1 - Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang BERIMAN,
2 - (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya,
3 - dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,
4 - dan orang-orang yang menunaikan zakat,
5 - dan orang-orang yang menjaga kemaluannya.
6 - kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.
7 - Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
8 - Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya.
9 - dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.
10 - Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,
11 - (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.
“Tidaklah seorang BERZINA pada saat
berzina itu ia beriman. Dan tidaklah seseorang MENCURI pada saat ia mencuri itu
beriman. Dan tidaklah seseorang MEMINUM MINUMAN KERAS pada saat ia meminum itu
beriman”. (HR.Bukhari & Muslim)
RIZKI
8 MACAM REZEKI DARI ALLAH سبحانه وتعالى
1⃣ Rezeki Yang Telah Dijamin.
وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ.
"Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rezekinya." (QS. Hud : 6)
2⃣ Rezeki Karena Usaha.
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى...
"Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya."
(QS. An-Najm : 39).
3⃣. Rezeki Karena Bersyukur.
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ...
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu." (QS. Ibrahim : 7)
4⃣. Rezeki Tak Terduga.
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ.
"Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(QS. At-Thalaq : 2-3).
5⃣. Rezeki Karena Istighfar.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا.
"Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(QS. Nuh : 10-11).
6⃣. Rezeki Karena Menikah.
وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ.
"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka ALLAH akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya."
(QS. An-Nur : 32).
7⃣. Rezeki Karena Anak.
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ.
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.” (QS. Al-Israa' : 31).
8⃣. Rezeki Karena Sedekah.
مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً.
"Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada ALLAH, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka ALLAH akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak." (QS. Al-Baqarah : 245)
1⃣ Rezeki Yang Telah Dijamin.
وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ.
"Tidak ada satu makhluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rezekinya." (QS. Hud : 6)
2⃣ Rezeki Karena Usaha.
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى...
"Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya."
(QS. An-Najm : 39).
3⃣. Rezeki Karena Bersyukur.
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ...
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu." (QS. Ibrahim : 7)
4⃣. Rezeki Tak Terduga.
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ.
"Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(QS. At-Thalaq : 2-3).
5⃣. Rezeki Karena Istighfar.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا.
"Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(QS. Nuh : 10-11).
6⃣. Rezeki Karena Menikah.
وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ.
"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka ALLAH akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya."
(QS. An-Nur : 32).
7⃣. Rezeki Karena Anak.
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ.
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.” (QS. Al-Israa' : 31).
8⃣. Rezeki Karena Sedekah.
مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً.
"Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada ALLAH, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka ALLAH akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak." (QS. Al-Baqarah : 245)
BAHAGIA
2:5 - Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan
merekalah orang-orang yang beruntung./sukses & BAHAGIA.
10:62-64: 62 - Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, TIDAK ADA KEKHAWATIRAN terhadap mereka dan TIDAK (PULA) MEREKA BERSEDIH HATI.
63 - (Yaitu) orang-orang yang BERIMAN dan mereka selalu BERTAKWA.
64 - Bagi mereka berita GEMBIRA di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar.
10:62-64: 62 - Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, TIDAK ADA KEKHAWATIRAN terhadap mereka dan TIDAK (PULA) MEREKA BERSEDIH HATI.
63 - (Yaitu) orang-orang yang BERIMAN dan mereka selalu BERTAKWA.
64 - Bagi mereka berita GEMBIRA di dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar.
28:77:Dan
carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu [KEBAHAGIAAN] negeri
AKHIRAT, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari [KENI’MATAN] DUNIAWI dan
berbuat baiklah [kepada orang lain] sebagaimana Allah telah berbuat baik
kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di [muka] bumi. Sesungguhnya
Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
3:14-17:
Dijadikan indah pada [pandangan] manusia kecintaan kepada apa-apa yang
diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas,
perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak [2] dan sawah ladang. Itulah
KESENANGAN hidup di dunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik
[surga]. (14) Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih
baik dari yang demikian itu?" Untuk orang-orang yang bertakwa [kepada
Allah], pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir di bawahnya
sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya. Dan [mereka dikaruniai] isteri-isteri
yang disucikan serta keridhaan Allah: Dan Allah Maha Melihat akan
hamba-hamba-Nya. (15) [Yaitu] orang-orang yang berdo’a: "Ya Tuhan kami,
sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan
peliharalah kami dari siksa neraka," (16) [yaitu] orang-orang yang sabar,
yang benar, yang tetap ta’at, yang menafkahkan hartanya [di jalan Allah], dan
yang memohon ampun di waktu sahur. (17)
79:28-33:
Dia meninggikan bangunannya lalu
menyempurnakannya, (28) dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita dan
menjadikan siangnya terang benderang. (29) Dan bumi sesudah itu
dihamparkan-Nya. (30) Ia memancarkan daripadanya mata airnya dan
[menumbuhkan] tumbuh-tumbuhannya. (31) Dan gunung-gunung dipancangkan-Nya
dengan teguh, (32) [semua itu] untuk KESENANGANMU dan untuk
binatang-binatang ternakmu. (33)
80:24-32: maka hendaklah manusia itu memperhatikan
makanannya. (24) Sesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air [dari
langit], (25) kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya,
(26) lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu, (27) anggur dan
sayur-sayuran, (28) Zaitun dan pohon kurma, (29) kebun-kebun [yang]
lebat, (30) dan buah-buahan serta rumput-rumputan, (31) untuk
KESENANGANMU dan untuk binatang-binatang ternakmu. (32)
25:74: Dan
orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami
ISTERI-ISTERI KAMI dan KETURUNAN KAMI sebagai penyenang hati [kami], dan
jadikanlah kami IMAM BAGI ORANG-ORANG YANG BERTAKWA.
Rasulullah telah bersabda:
Empat perkara termasuk dari KEBAHAGIAAN, yaitu wanita (istri) yang shalihah (kalau untuk wanita tentunya lelaki/suami yg Sholeh), tempat tinggal yang luas/ lapang, tetangga yang shalih, dan tunggangan (kendaraan) yang nyaman.Dan empat perkara yang merupakan kesengsaraan yaitu tetangga yang jelek, istri yang jelek (tidak shalihah) (kalau buat wanita yg bikin sengsara adalah suami yg brengsek), kendaraan yang tidak nyaman, dan tempat tinggal yang sempit.”
(HR. Ibnu Hibban)
Empat perkara termasuk dari KEBAHAGIAAN, yaitu wanita (istri) yang shalihah (kalau untuk wanita tentunya lelaki/suami yg Sholeh), tempat tinggal yang luas/ lapang, tetangga yang shalih, dan tunggangan (kendaraan) yang nyaman.Dan empat perkara yang merupakan kesengsaraan yaitu tetangga yang jelek, istri yang jelek (tidak shalihah) (kalau buat wanita yg bikin sengsara adalah suami yg brengsek), kendaraan yang tidak nyaman, dan tempat tinggal yang sempit.”
(HR. Ibnu Hibban)
Masuk Syurga karena Rahmat dari Allah
“Tidak ada amalan seorangpun yang bisa memasukkannya
ke dalam SURGA, dan menyelematkannya dari neraka. Tidak juga denganku, kecuali
dengan RAHMAT dari Allah” (HR.Muslim)
3:107:
Adapun orang-orang yang putih berseri mukanya, maka mereka berada dalam RAHMAT
Allah [SURGA]; mereka kekal di dalamnya.
49:10: Sesungguhnya orang-orang mu’min adalah
bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan berTAKWAlah kepada
Allah supaya kamu mendapat RAHMAT.
2:218:
Sesungguhnya orang-orang yang berIMAN, orang-orang yang berHIJRAH dan berJIHAD
di jalan Allah, mereka itu mengharapkan RAHMAT Allah, dan Allah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.
Sesungguhnya
Abu Hurairah berkata, ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda, “Amal seseorang tidak akan memasukkan seseorang ke dalam SURGA.”
“Engkau juga tidak wahai Rasulullah?”, tanya beberapa sahabat. Beliau menjawab,
“Aku pun tidak. Itu semua hanyalah karena karunia dan RAHMAT Allah.” (HR.
Bukhari dan Muslim)
Orang-orang yang mengasihi akan dikasihi oleh Ar
Rahman, BERKASIH SAYANGLAH kepada siapapun yang ada dibumi, niscaya Yang ada di
langit akan MENGASIHI kalian.” (HR.At Tirmidzi(
21:107: Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan
untuk [menjadi] RAHMAT bagi semesta alam.
7:203-204:
Dan apabila kamu tidak membawa suatu ayat Al Qur’an kepada mereka, mereka
berkata: "Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu?" Katakanlah:
"Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari Tuhanku
kepadaku. Al Qur’an ini adalah bukti-bukti yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk
dan RAHMAT bagi orang-orang yang beriman. (203) Dan apabila dibacakan Al
Qur’an, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu
mendapat RAHMAT. (204)
17:82: Dan
Kami turunkan dari Al Qur’an suatu yang menjadi penawar dan RAHMAT bagi
orang-orang yang berIMAN dan Al Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang
yang zalim selain kerugian.
7:23:
Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri,
dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi RAHMAT kepada kami, niscaya
pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.
18:10:
(Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu
mereka berdoa: "Wahai Tuhan kami, berikanlah RAHMAT kepada kami dari
sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami
(ini)".
19:96:
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, kelak Allah Yang Maha
Pemurah akan menanamkan dalam (hati) mereka rasa KASIH SAYANG.
2:286: Allah
tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat
pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari
kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada
orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami
apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan
RAHMATilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum
yang kafir".
3:8: [Mereka berdo’a]: "Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk
kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami RAHMAT dari sisi Engkau; karena
sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi [karunia]."
Doa masuk
masjid: "Ya Allah, bukalah untukku pintu-pintu RAHMAT-Mu"
24:56: Dan dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat, dan
ta’atlah kepada rasul, supaya kamu diberi RAHMAT.
Dari Ali Bin Abi Tholib r.a berkata:
Rasulullah S.A.W bersabda: “Ilmu itu seperti gudang, dan kuncinya adalah bertanya. Maka hendaklah kamu sering bertanya semoga kamu diberi RAHMAT oleh Allah Ta’ala. Maka sesungguhnya dari satu pertanyaan itu diberi pahala akan 4 orang. Pertama orang yang bertanya. Kedua guru yang menjawab. Ketiga orang yang mendengar jawaban itu. Keempat orang yang cinta kepada mereka´.( HR.Abu Nu'aim)
Rasulullah S.A.W bersabda: “Ilmu itu seperti gudang, dan kuncinya adalah bertanya. Maka hendaklah kamu sering bertanya semoga kamu diberi RAHMAT oleh Allah Ta’ala. Maka sesungguhnya dari satu pertanyaan itu diberi pahala akan 4 orang. Pertama orang yang bertanya. Kedua guru yang menjawab. Ketiga orang yang mendengar jawaban itu. Keempat orang yang cinta kepada mereka´.( HR.Abu Nu'aim)
8
PINTU SYURGA
2. Pintu Jihad
3. Pintu Rayyan
4. Pintu Sedekah
5. Pintu Al-Aiman (Kanan)
6. Pintu Al-Kazhimina Al-Ghaizha wa Al-Afina ‘an An-Naas
7. Pintu Taubat
8. Pintu Ar-Radhin (Ridha)
Friday 17 April 2020
Doa Meminta Petunjuk, Ketakwaan, Keterjagaan dan Kekayaan
PETUNJUK:
1:6-7: TUNJUKILAH kami
jalan yang lurus,(6) [yaitu] jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan
ni‘mat kepada mereka; bukan [jalan] mereka yang dimurkai [orang-orang yang mengetahui
kebenaran dan meninggalkannya/Yahudi], dan bukan [pula jalan] mereka yang
sesat [orang-orang yang meninggalkan kebenaran karena ketidaktahuan dan
kejahilan/Nasrani]. (7)
2:2: Kitab [Al Qur’an] ini tidak ada keraguan padanya; PETUNJUK bagi mereka yang bertakwa,
5:105: Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu; tiadalah orang yang sesat itu akan memberi mudharat kepadamu apabila kamu telah mendapat PETUNJUK.
2:2: Kitab [Al Qur’an] ini tidak ada keraguan padanya; PETUNJUK bagi mereka yang bertakwa,
5:105: Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu; tiadalah orang yang sesat itu akan memberi mudharat kepadamu apabila kamu telah mendapat PETUNJUK.
3:138: [Al Qur’an] ini adalah penerangan bagi seluruh
manusia, dan PETUNJUK serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.
Ya Allah ampunilah
aku, sayangii aku, tutuplah aib-aibku, angkatlah derajatku berilah aku rezeki,
Berilah aku PETUNJUK, jadikanlah aku sehat, maafkanlah aku).
HIDAYAH: Ilham, Panca Indera, Akal, Agama dan Syari’at, Taufik
HIDAYAH: Ilham, Panca Indera, Akal, Agama dan Syari’at, Taufik
KETAQWAAN:
25:74: Dan orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan
kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai
penyenang hati [kami], dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang BERTAKWA.
2:282 Dan BERTAKWALAH
kepada Allah; ALLAH MENGAJARMU; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
7:96: Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan BERTAKWA, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.
65:2-4: Barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (2) Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (3) Dan barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (4)
10:62-64: Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak [pula] mereka bersedih hati. (62) [Yaitu] orang-orang yang BERIMAN DAN MEREKA SELALU BERTAKWA. (63) BAGI MEREKA BERITA GEMBIRA DI DALAM KEHIDUPAN DI DUNIA DAN [DALAM KEHIDUPAN] DI AKHIRAT. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat [janji-janji] Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar. (64)
3:133:Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada SURGA YANG LUASNYA SELUAS LANGIT DAN BUMI yang disediakan untuk orang-orang yang BERTAKWA,
7:96: Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan BERTAKWA, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.
65:2-4: Barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (2) Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (3) Dan barangsiapa yang BERTAKWA kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (4)
10:62-64: Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak [pula] mereka bersedih hati. (62) [Yaitu] orang-orang yang BERIMAN DAN MEREKA SELALU BERTAKWA. (63) BAGI MEREKA BERITA GEMBIRA DI DALAM KEHIDUPAN DI DUNIA DAN [DALAM KEHIDUPAN] DI AKHIRAT. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat [janji-janji] Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar. (64)
3:133:Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada SURGA YANG LUASNYA SELUAS LANGIT DAN BUMI yang disediakan untuk orang-orang yang BERTAKWA,
49:13: Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang
laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan
bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling BERTAKWA di antara
kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
78:31-36: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA mendapat kemenangan,
(yaitu) kebun-kebun dan buah anggur, dan gadis-gadis remaja yang sebaya, dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman). Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang sia-sia dan tidak (pula) perkataan dusta.
Sebagai pembalasan dari Tuhanmu dan pemberian yang cukup banyak,
52:17: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA berada dalam surga dan kenikmatan,
44:51-57: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA berada dalam tempat yang aman, (51) [yaitu] di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air; (52) mereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, [duduk] berhadap-hadapan, (53) demikianlah. Dan Kami berikan kepada mereka bidadari. (54) Di dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman [dari segala kekhawatiran] [3]. (55) mereka tidak akan merasakan mati di dalamnya kecuali mati di dunia. Dan Allah memelihara mereka dari azab neraka, (56) sebagai karunia dari Tuhanmu. Yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar. (57)
78:31-36: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA mendapat kemenangan,
(yaitu) kebun-kebun dan buah anggur, dan gadis-gadis remaja yang sebaya, dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman). Di dalamnya mereka tidak mendengar perkataan yang sia-sia dan tidak (pula) perkataan dusta.
Sebagai pembalasan dari Tuhanmu dan pemberian yang cukup banyak,
52:17: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA berada dalam surga dan kenikmatan,
44:51-57: Sesungguhnya orang-orang yang BERTAKWA berada dalam tempat yang aman, (51) [yaitu] di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air; (52) mereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, [duduk] berhadap-hadapan, (53) demikianlah. Dan Kami berikan kepada mereka bidadari. (54) Di dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman [dari segala kekhawatiran] [3]. (55) mereka tidak akan merasakan mati di dalamnya kecuali mati di dunia. Dan Allah memelihara mereka dari azab neraka, (56) sebagai karunia dari Tuhanmu. Yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar. (57)
KETERJAGAAN:
Artinya terhindar dari segala maksiat dan keburukan.
29:45: Sesungguhnya shalat itu mencegah dari [perbuatan-perbuatan] KEJI dan MUNGKAR
Ya ALLAH, perlihatkanlah kepada kami yang benar itu benar, dan kurniakanlah kami untuk dapat mengikutinya. Dan perlihatkanlah kepada kami yang salah itu salah, dan kurniakanlah kami untuk dapat menghindarinya.
29:45: Sesungguhnya shalat itu mencegah dari [perbuatan-perbuatan] KEJI dan MUNGKAR
Ya ALLAH, perlihatkanlah kepada kami yang benar itu benar, dan kurniakanlah kami untuk dapat mengikutinya. Dan perlihatkanlah kepada kami yang salah itu salah, dan kurniakanlah kami untuk dapat menghindarinya.
KEKAYAAN:
KAYA bukanlah diukur dengan banyaknya kemewahan dunia. Namun KAYA (ghina’)
adalah hati yang selalu merasa cukup. (HR. Bukhari dan Muslim)
Tidak apa-apa dengan KAYA bagi orang yang bertakwa. Dan sehat bagi orang yang bertakwa itu lebih baik dari KAYA. Dan bahagia itu bagian dari kenikmatan. (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)
Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): “Wahai Adam!/manusia Habiskanlah waktumu untuk beribadah kepada-Ku; niscaya Aku isi dadamu dengan perasaan KAYA dan Aku tutup lubang-lubang keMISKINanmu. Dan jika engkau tidak berbuat demikian Aku isi tanganmu dengan kesulitan dan tidak Aku tutup lubang-lubang keMISKINanmu.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah & Hakim dari Abu Hurairah)
Tidak apa-apa dengan KAYA bagi orang yang bertakwa. Dan sehat bagi orang yang bertakwa itu lebih baik dari KAYA. Dan bahagia itu bagian dari kenikmatan. (HR. Ibnu Majah dan Ahmad)
Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): “Wahai Adam!/manusia Habiskanlah waktumu untuk beribadah kepada-Ku; niscaya Aku isi dadamu dengan perasaan KAYA dan Aku tutup lubang-lubang keMISKINanmu. Dan jika engkau tidak berbuat demikian Aku isi tanganmu dengan kesulitan dan tidak Aku tutup lubang-lubang keMISKINanmu.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah & Hakim dari Abu Hurairah)
-------
107:1-7: Tahukah kamu
[orang] yang mendustakan agama? (1) Itulah orang yang menghardik anak yatim,
(2) dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. (3) Maka kecelakaanlah
bagi orang-orang yang shalat, (4) [yaitu] orang-orang yang lalai dari
shalatnya, (5) orang-orang yang berbuat riya’, (6) dan enggan [menolong dengan]
barang berguna. (7)
47:7: “Wahai
orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan
menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.”
Wasiat Rasulullah
Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam Kepada Abu Dzar Al-Ghifari
Dari Abu Dzar Radhiyallahu 'anhu , ia berkata: “Kekasihku (Rasulullah) Shallallahu 'alaihi wa sallam berwasiat kepadaku dengan tujuh hal: (1) supaya aku mencintai orang-orang miskin dan dekat dengan mereka, (2) beliau memerintahkan aku agar aku melihat kepada orang yang berada di bawahku dan tidak melihat kepada orang yang berada di atasku, (3) beliau memerintahkan agar aku menyambung silaturahmiku meskipun mereka berlaku kasar kepadaku, (4) aku dianjurkan agar memperbanyak ucapan lâ haulâ walâ quwwata illâ billâh (tidak ada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah), (5) aku diperintah untuk mengatakan kebenaran meskipun pahit, (6) beliau berwasiat agar aku tidak takut celaan orang yang mencela dalam berdakwah kepada Allah, dan (7) beliau melarang aku agar tidak meminta-minta sesuatu pun kepada manusia”.
(HR. Ahmad, ath-Thabrani, Ibnu Hibban, Abu Nu’aim, al-Baihaqi).
Dari Abu Dzar Radhiyallahu 'anhu , ia berkata: “Kekasihku (Rasulullah) Shallallahu 'alaihi wa sallam berwasiat kepadaku dengan tujuh hal: (1) supaya aku mencintai orang-orang miskin dan dekat dengan mereka, (2) beliau memerintahkan aku agar aku melihat kepada orang yang berada di bawahku dan tidak melihat kepada orang yang berada di atasku, (3) beliau memerintahkan agar aku menyambung silaturahmiku meskipun mereka berlaku kasar kepadaku, (4) aku dianjurkan agar memperbanyak ucapan lâ haulâ walâ quwwata illâ billâh (tidak ada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah), (5) aku diperintah untuk mengatakan kebenaran meskipun pahit, (6) beliau berwasiat agar aku tidak takut celaan orang yang mencela dalam berdakwah kepada Allah, dan (7) beliau melarang aku agar tidak meminta-minta sesuatu pun kepada manusia”.
(HR. Ahmad, ath-Thabrani, Ibnu Hibban, Abu Nu’aim, al-Baihaqi).
Rasulullah Shallallahu
'alaihi wa sallam bersabda:
"Orang-orang faqir kaum Muslimin akan memasuki surga sebelum orang-orang kaya (dari kalangan kaum Muslimin) selama setengah hari, yaitu lima ratus tahun". (HR. at-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
"Orang-orang faqir kaum Muslimin akan memasuki surga sebelum orang-orang kaya (dari kalangan kaum Muslimin) selama setengah hari, yaitu lima ratus tahun". (HR. at-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Dalam hadits yang lain
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam berdo’a agar mencintai orang-orang
miskin. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar aku dapat melakukan perbuatan-perbuatan baik, meninggalkan perbuatan munkar, mencintai orang miskin, dan agar Engkau mengampuni dan menyayangiku. Jika Engkau hendak menimpakan suatu fitnah (malapetaka) pada suatu kaum, maka wafatkanlah aku dalam keadaan tidak terkena fitnah itu. Dan aku memohon kepada-Mu rasa cinta kepada-Mu, rasa cinta kepada orang-orang yang mencintaimu, dan rasa cinta kepada segala perbuatan yang mendekatkanku untuk mencintai-Mu". (HR.Ahmad, at-Tirmidzi, dan al-Hakim)
"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar aku dapat melakukan perbuatan-perbuatan baik, meninggalkan perbuatan munkar, mencintai orang miskin, dan agar Engkau mengampuni dan menyayangiku. Jika Engkau hendak menimpakan suatu fitnah (malapetaka) pada suatu kaum, maka wafatkanlah aku dalam keadaan tidak terkena fitnah itu. Dan aku memohon kepada-Mu rasa cinta kepada-Mu, rasa cinta kepada orang-orang yang mencintaimu, dan rasa cinta kepada segala perbuatan yang mendekatkanku untuk mencintai-Mu". (HR.Ahmad, at-Tirmidzi, dan al-Hakim)
"Kalian hanyalah
mendapat PERTOLONGAN DAN REZEKI dengan sebab adanya orang-orang lemah dari
kalangan kalian".(HR. al-Bukhari)
"Sesungguhnya
Allah menolong ummat ini dengan sebab orang-orang lemah mereka di antara
mereka, yaitu dengan DOA, SHALAT, DAN KEIKHLASAN mereka".(HR. an-Nasâ`i)
“Orang yang membiayai
kehidupan para JANDA DAN ORANG-ORANG MISKIN bagaikan orang yang berjihad fii
sabiilillaah.” –Saya (perawi) kira beliau bersabda-, “Dan bagaikan orang yang
shalat tanpa merasa bosan serta bagaikan orang yang berpuasa terus-menerus”
(HR. Muslim).
“Pandanglah orang yang
berada di bawahmu (dalam masalah harta dan dunia) dan janganlah engkau pandang
orang yang berada di atasmu (dalam masalah ini). Dengan demikian, hal itu akan
membuatmu tidak meremehkan NIKMAT Allah padamu” (HR. Muslim).
2:282 Dan BERTAKWALAH
kepada Allah; ALLAH MENGAJARMU; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
1. Dari Aisyah, ra,
bahwa Nabi Saw bersabda, “Bacaan AL-QUR’AN di dalam SHALAT lebih baik daripada
bacaan AL-QUR’AN di luar SHALAT. Bacaan AL-QUR’AN di luar SHALAT lebih baik
daripada membaca TASBIH & TAKBIR. Membaca TASBIH & TAKBIR lebih baik
daripada SEDEKAH. SEDEKAH lebih baik daripada PUASA. Dan PUASA adalah
perisai dari api neraka”. (HR.Baihaqi)
2. ”MADU adalah penawar bagi setiap penyakit, dan AL-QUR’AN adalah penawar bagi penyakit yang terdapat di dalam dada (HATI), maka hendaklah kalian menggunakan dua terapi penyembukan penyakit dengan MADU dan AL-QUR’AN.” (Ibnu Majah dan Al-Hakim)
3. “Wahai Aisyah bahwa rumah yang tiada KURMA di dalamnya adalah kelaparan bagi penghuninya.” Lalu Nabi berkata lagi, “Bahwa rumah yang tiada KURMA di dalamnyaadalah kelaparan bagi penghuninya.” Hingga Nabi mengatakan kalimat yang sama sampai tiga kali.” (HR.Muslim)
4. “Ada 5 tanda kesucian (kebersihan) seseorang yaitu KHITAN (sunat), memangkas KUMIS, memangkas BULU KETIAK, memotong KUKU, dan memotong BULU KEMALUAN.” (Bukhari & Muslim)
5. ”AL-TALBINAH adalah penawar untuk HATI yang sakit, ia dapat menghilangkan berbagai macam KESEDIHAN.” (Bukhari dan Muslim)
6. “Aku membersihkan darah-darah akibat pemukulan itu dengan air ZAM-ZAM, lalu aku meminum air ZAM-ZAM, selama tiga puluh hari di antara siang dan malam hanya mengkonsumsi air ZAM-ZAM tanpa makan, sehingga KEMBUNG hingga lehet perutku mekar dan saya tidak merasakan PERUTKU LEMAH karena LAPAR.” (HR Muslim, Ahmad, Abu Daud)
7. ”Barang siapa yang banyak BERSEDIH maka fisiknya akan mengalami SAKIT.” (HR Ahmad)
8. “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari (hal) yang MENYEDIHKAN dan MENYUSAHKAN, LEMAH DAN MALAS, BAKHIL dan PENAKUT, UTANG (yang menyibukkan pikiran dan mengacaukan hatiku) dan laki-laki yang menindasku.” (HR Bukhari)
9. ”BERAS GANDUM adalah dapat menenangkan JIWA penderita dan menghilangkan KESEDIHAN.” (HR Bukhari dan Muslim)
10. ”CENDAWAN sebangsa AL-MANN airnya dapat menyembuhkan MATA.” (HR Bukhari, Muslim dan Turmudzi)
11. “Barang siapa yang diberikan minuman SUSU oleh Allah; maka hendaklah ia membaca; yaa Allah, berikanlah BERKAH-Mu pada minuman ini dan tambahkanlah KARUNIA-Mu dari jenis minum ini, karena sesungguhnya air SUSU tidak dapat ditandingi dari semua jenis makanan dan minuman.” (HR An-Nasai)
12. Dari Abi Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw bersabda, “Setiap ANGGOTA BADAN manusia wajib atasnya SEDEKAH, setiap hari bila terbit matahari engkau damaikan antara dua orang yang berselisih, itu adalah SEDEKAH dan menolong orang berkenaan dengan kendaraannya, engkau mengangkatnya atau mengangkat barang-barangnya ke atas kendaraannya, itu adalah SEDEKAH dan setiap langkah untuk shalat adalah SEDEKAH. Dan menyingkirkan sesuatu rintangan dari jalan adalah SEDEKAH.”
(HR. Bukhari & Muslim)
13. Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): Seharusnyalah orang yang BERAKALitu membagi (waktunya) menjadi tiga jam: satu jam untuk BERZIKIR dan BERDOA kepada Allah, satu jam untuk mengadakan perhitungan terhadap DIRINYA SENDIRI dan satu jam lagi untuk keperluan MAKAN & MINUMNYA.” (HR. Ibnu Hibban, dari Abu Dzar)
14. Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): “Wahai Adam! Habiskanlah waktumu untuk BERIBADAH kepada-Ku; niscaya Aku isi DADAMU dengan PERASAAN KAYA dan Aku tutup lubang-lubang kemiskinanmu. Dan jika engkau tidak berbuat demikian Aku isi TANGANMU dengan kesulitan dan tidak Aku tutup lubang-lubang kemiskinanmu.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah & Hakim dari Abu Hurairah)
15. “Ada dua perkara yang tidak bakal ditemukan dalam pribadi orang MUNAFIK, yaitu bagusnya TINGKAH LAKU dan pandai dalam masalah AGAMA”.(HR.Tirmidzy)
16. “Ibn’Abbas r.a. berkata: Bersabda Rasulullah SAW: Dua NIKMAT yang kebanyakan manusia tertipu (rugi) olehnya, yaitu SEHAT & ISTIRAHAT”. (HR.Bukhari)
17. Penghuni surga MAKAN & MINUM tanpa BERINGUS, buang AIR BESAR, atau buang AIR KECIL. Makanan yang mereka santap akan berubah menjadi PELUH seperti tetes-tetes kesturi. Mereka mengalunkan TASBIH (Subhanallah) dan TAKBIR (Allahu Akbar) seiring dengan irama NAPAS.” (HR.Muslim)
18. “Barangsiapa yang berada dalam keadaan AMAN di tengah kaumnya, SEHAT TUBUHNYA, ada yang akan DIMAKAN hari itu maka sepertinya DUNIA telah digiring kepadanya dengan segala isinya.” (Tirmidzi)
19. ”Barang siapa yang senantiasa meminta ampunan (BERISTIGHFAR) maka Allah akan melapangkan dirinya dari KESUSAHAN, dan memberikanjalan keluar dari KESEMPITAN, serta KARUNIA (REZEKI) yang tiada disangka-sangka.”(HR Muslim)
20. Abu Malik Al-Sj’ary r.a, berkata: Rasulullah SAW bersabda: Kebersihan itu separoh dari IMAN, dan alhamdulillah itu dapat memenuhi timbangan AMAL, dan subhanallahi walhamdulillahi memenuhi antara LANGIT & BUMI. (HR.Muslim)
21. Abu hurairah r.a, berkata: Rasulullah SAW bersabda: Kalau aku membaca: subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar, maka bacaan itu lebih aku gemari dari pada mendapatkan KEKAYAAN sebanyak apa yang ada DI BAWAH SINAR MATAHARI. (HR.Muslim)
2. ”MADU adalah penawar bagi setiap penyakit, dan AL-QUR’AN adalah penawar bagi penyakit yang terdapat di dalam dada (HATI), maka hendaklah kalian menggunakan dua terapi penyembukan penyakit dengan MADU dan AL-QUR’AN.” (Ibnu Majah dan Al-Hakim)
3. “Wahai Aisyah bahwa rumah yang tiada KURMA di dalamnya adalah kelaparan bagi penghuninya.” Lalu Nabi berkata lagi, “Bahwa rumah yang tiada KURMA di dalamnyaadalah kelaparan bagi penghuninya.” Hingga Nabi mengatakan kalimat yang sama sampai tiga kali.” (HR.Muslim)
4. “Ada 5 tanda kesucian (kebersihan) seseorang yaitu KHITAN (sunat), memangkas KUMIS, memangkas BULU KETIAK, memotong KUKU, dan memotong BULU KEMALUAN.” (Bukhari & Muslim)
5. ”AL-TALBINAH adalah penawar untuk HATI yang sakit, ia dapat menghilangkan berbagai macam KESEDIHAN.” (Bukhari dan Muslim)
6. “Aku membersihkan darah-darah akibat pemukulan itu dengan air ZAM-ZAM, lalu aku meminum air ZAM-ZAM, selama tiga puluh hari di antara siang dan malam hanya mengkonsumsi air ZAM-ZAM tanpa makan, sehingga KEMBUNG hingga lehet perutku mekar dan saya tidak merasakan PERUTKU LEMAH karena LAPAR.” (HR Muslim, Ahmad, Abu Daud)
7. ”Barang siapa yang banyak BERSEDIH maka fisiknya akan mengalami SAKIT.” (HR Ahmad)
8. “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari (hal) yang MENYEDIHKAN dan MENYUSAHKAN, LEMAH DAN MALAS, BAKHIL dan PENAKUT, UTANG (yang menyibukkan pikiran dan mengacaukan hatiku) dan laki-laki yang menindasku.” (HR Bukhari)
9. ”BERAS GANDUM adalah dapat menenangkan JIWA penderita dan menghilangkan KESEDIHAN.” (HR Bukhari dan Muslim)
10. ”CENDAWAN sebangsa AL-MANN airnya dapat menyembuhkan MATA.” (HR Bukhari, Muslim dan Turmudzi)
11. “Barang siapa yang diberikan minuman SUSU oleh Allah; maka hendaklah ia membaca; yaa Allah, berikanlah BERKAH-Mu pada minuman ini dan tambahkanlah KARUNIA-Mu dari jenis minum ini, karena sesungguhnya air SUSU tidak dapat ditandingi dari semua jenis makanan dan minuman.” (HR An-Nasai)
12. Dari Abi Hurairah ra. bahwa Rasulullah saw bersabda, “Setiap ANGGOTA BADAN manusia wajib atasnya SEDEKAH, setiap hari bila terbit matahari engkau damaikan antara dua orang yang berselisih, itu adalah SEDEKAH dan menolong orang berkenaan dengan kendaraannya, engkau mengangkatnya atau mengangkat barang-barangnya ke atas kendaraannya, itu adalah SEDEKAH dan setiap langkah untuk shalat adalah SEDEKAH. Dan menyingkirkan sesuatu rintangan dari jalan adalah SEDEKAH.”
(HR. Bukhari & Muslim)
13. Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): Seharusnyalah orang yang BERAKALitu membagi (waktunya) menjadi tiga jam: satu jam untuk BERZIKIR dan BERDOA kepada Allah, satu jam untuk mengadakan perhitungan terhadap DIRINYA SENDIRI dan satu jam lagi untuk keperluan MAKAN & MINUMNYA.” (HR. Ibnu Hibban, dari Abu Dzar)
14. Allah SWT berfirman (Hadis Qudsi): “Wahai Adam! Habiskanlah waktumu untuk BERIBADAH kepada-Ku; niscaya Aku isi DADAMU dengan PERASAAN KAYA dan Aku tutup lubang-lubang kemiskinanmu. Dan jika engkau tidak berbuat demikian Aku isi TANGANMU dengan kesulitan dan tidak Aku tutup lubang-lubang kemiskinanmu.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah & Hakim dari Abu Hurairah)
15. “Ada dua perkara yang tidak bakal ditemukan dalam pribadi orang MUNAFIK, yaitu bagusnya TINGKAH LAKU dan pandai dalam masalah AGAMA”.(HR.Tirmidzy)
16. “Ibn’Abbas r.a. berkata: Bersabda Rasulullah SAW: Dua NIKMAT yang kebanyakan manusia tertipu (rugi) olehnya, yaitu SEHAT & ISTIRAHAT”. (HR.Bukhari)
17. Penghuni surga MAKAN & MINUM tanpa BERINGUS, buang AIR BESAR, atau buang AIR KECIL. Makanan yang mereka santap akan berubah menjadi PELUH seperti tetes-tetes kesturi. Mereka mengalunkan TASBIH (Subhanallah) dan TAKBIR (Allahu Akbar) seiring dengan irama NAPAS.” (HR.Muslim)
18. “Barangsiapa yang berada dalam keadaan AMAN di tengah kaumnya, SEHAT TUBUHNYA, ada yang akan DIMAKAN hari itu maka sepertinya DUNIA telah digiring kepadanya dengan segala isinya.” (Tirmidzi)
19. ”Barang siapa yang senantiasa meminta ampunan (BERISTIGHFAR) maka Allah akan melapangkan dirinya dari KESUSAHAN, dan memberikanjalan keluar dari KESEMPITAN, serta KARUNIA (REZEKI) yang tiada disangka-sangka.”(HR Muslim)
20. Abu Malik Al-Sj’ary r.a, berkata: Rasulullah SAW bersabda: Kebersihan itu separoh dari IMAN, dan alhamdulillah itu dapat memenuhi timbangan AMAL, dan subhanallahi walhamdulillahi memenuhi antara LANGIT & BUMI. (HR.Muslim)
21. Abu hurairah r.a, berkata: Rasulullah SAW bersabda: Kalau aku membaca: subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar, maka bacaan itu lebih aku gemari dari pada mendapatkan KEKAYAAN sebanyak apa yang ada DI BAWAH SINAR MATAHARI. (HR.Muslim)
22. Orang yang
MENGUNJUNGI ORANG SAKIT (akan berada) pada kebun buah-buahan di syurga hingga
orang itu kembali. (HR.Muslim)
Subscribe to:
Posts (Atom)